Sekedar Catatan Saja ...

"Lelucon Umur" | Refleksi Kehidupan Manusia

"Lelucon Kehidupan ini ku tampilkan di sini karena menurutku bagus, bisa meng-inspirasi kita akan apa yang ada dan benar terjadi pada kita semua di dunia.



Kisah  dibawah ini bukanlah untuk mengolok-olok kehidupan manusia di dunia, tetapi untuk cerminan saja bahwa hidup manusia di dunia ini bisa dianalogikan mirip dalam kisah berikut ini."







Alkisah Tuhan menciptakan manusia dengan jatah umur 20 tahun. Tapi binatang-binatang rata-rata 40 tahun. Itu karena Tuhan ingin manusia bahagia saja sepenuhnya dan tidak usah merasakan pahitnya dunia terlalu lama. Manusia ini pun diletakkan Tuhan didekatNya.





Ternyata, beberapa binatang merasa iri dan ingin seperti manusia. 

Datanglah Sapi, “Tuhan terlalu lama 40 tahun bagiku, kukembalikan 20 tahun”. Mendengar itu … manusia yang merasakan kebahagiaan … ingin lebih panjang kebahagiannya …. dimintanya yang 20 tahun dari sapi untuk dirinya. Tuhan mengabulkan.





Lalu datanglah Anjing. Dia juga mengembalikan yang 20 tahun … maka sekali lagi manusia memintanya.





Terakhir monyet datang. Dia juga mengembalikan 20 tahun umurnya …. dan sekali lagi manusia memintanya.





Maka jadilah yang diminta manusia itu :



  • 20 tahun pertama hidup sebagai manusia, berbahagia, gak banyak masalahnya



  • 20 tahun kedua hiduplah manusia itu seperti sapi … bangun pagi pulang malam, kerja keras, banting tulang …. hasil … hmmm terbatas (7 p) (PERGI PAGI PULANG PETANG PENGHASILAN PAS-PASAN)



  • 20 tahun ketiga jadilah dia seperti anjing. Anak mulai gede … kerjanya jaga anak, jaga kekayaan, jaga properti …. persis kaya anjing



  • 20 tahun keempat jadilah dia seperti monyet. Tua renta, hanya jadi bahan lelucon yang lebih muda …





Maka kalau anda ingin terus jadi manusia sampai akhir hayat ingatlah kata-kata ini : 



“BUKAN MASALAH PANJANGNYA UMUR, TETAPI MASALAH MEMBERI MAKNA DALAM TIAP HARI KEHIDUPAN” 



atau juga iklan dari AMild beberapa tahun lalu : 



“MENJADI TUA ITU PASTI, DEWASA ITU PILIHAN”.



Sumber : www.kisahinspiratif.com



Review Acer N10 ; Pocket PC Pertamaku



Acer N10, adalah PDA (Personal Digital Assistent) pertama yang aku miliki. Acer N10 ini merupakan PDA pertama yang menggunakan Windows Mobile 2003. Sehingga PDA ini termasuk kategori PocketPC. Hal ini karena sistem operasi yang membedakannya. Pada perkembangannya, sebutan PDA mengacu pada PDA ber-OS (Operating System) Palm, sedangkan PDA dengan OS Windows Mobile disebut dengan PocketPC.



N10 merupakan PDA pertama yang dikeluarkan oleh  Acer. Acer memang kurang populer di bidang PDA PocketPC. Namun feature yg disuguhkan lumayan bagus dengan harga yg tidak terlalu mahal.





Ukuran

Acer n10 tergolong jajaran PocketPC yg bertubuh bongsor seperti halnya Ipaq 3970. Hanya saja agak sedikit lebih ringan, tapi lebih tebal.


Meski demikian, ukurannya yg tidak kecil itu dibayar dengan beberapa feature lain cukup menarik.





Feature

Acer n10 menawarkan feature dual slot (SD dan CF). Buat orang yg tergantung dgn berbagai ragam CF device (TV tuner, GPS, bluetooth, WiFi, dll), Acer n10 akan memberikan angin segar.

Harus diakui bahwa CF card memiliki option yg lebih lengkap dibanding SD card.

Mungkin karena anggapan CF lebih unggul drpd SD itulah maka Acer memutuhkan SD slotnya tidak mendukun SDIO, sehingga anda tidak dapat menggunakan SD bluetooth dan Wifi. Melihat prospek ke depan SD yg cukup cerah, tentu ini bisa menjadi kekurangan.

Apalagi Acer n10 juga tidak dibekali Bluetooth maupun WiFi. Padahal kebanyakan modul Bluetooth/Wifi yg dijual di pasaran berbentuk SD. Penambahan modul CF bluetooh/Wifi juga berarti tambahan biaya lagi.


Acer n10 dibekali feature USB Host yg jarang dimiliki kompetitor lain (kecuali Toshiba & Asus).

Dalam urusan feature audio, tampaknya Acer n10 masih kalah dibanding Ipaq 3970. Ketika mendengarkan musik dgn headphone masih terdapat suara "hiss", alias tidak sebersih suara Ipaq 3970. Tipe jack headphone yg digunakan Acer n10 adalah ukuran standard 3.5mm.

Pada sisi samping kiri Acer n10 terdapat 3 way scroll-button (atas-bawah-tekan) yg dapat membantu navigasi.









Performa

Performa prosesor Intel XScale PXA255 300Mhz yg digunakan pada Acer n10 mampu mengalahkan PXA261 300Mhz pada Toshiba E400 yg notabene lebih baru.


Dalam urusan performa prossor, Ipaq 3970 jelas tertinggal jauh dibanding Acer n10. Ini karena Compaq memang gagal mengoptimalkan performa XScale 400Mhz pada Ipaq 3970.

Tampaknya di kelas harga dibawah 2 juta, Acer lebih mampu mengoptimalkan kinerja prosesornya drpd Toshiba & Compaq.

Performa grafis Acer n10 juga tergolong bagus. Hampir setara Ipaq 1940 dan jauh diatas Ipaq 3970, 5455, 5550.

Yang jelas, performa grafis Acer n10 sangat jauh diatas Ipaq 2210 yg harganya jauh lebih mahal dan juga dibekali feature dual-slot.

Namun performa grafis Acer n10 masih belum cukup untuk menjalankan game 3D berat seperti Street Duel Underground (balap mobil ala NFSUG). Bahkan developer game tersebut jelas-jelas menyatakan bahwa performa grafis Acer n10 tidak layak untuk menjalankan game tsb.

Namun untuk urusan kinerja file system, Acer n10 adalah yg terburuk. Jadi pengoperasian folder, copy/install, buka tutup file dan sebagainya akan terasa sangat lambat seperti di Ipaq 6365.





Memory

Acer n10 dibekali memory 64MB SDRAM (62MB user accesible).





Layar

Layar yg digunakan adalah jenis TFT 65.000 color (16bit). Tampilan layar Acer n10 juga tetap jelas terlihat meski di area outdoor. Namun kualitas tampilannya agak sedikit dibawah layar Ipaq 2210.


Ukuran layar Acer n10 terlihat lebih besar drpd layar Ipaq 2210, namun bila dinyalakan terlihat bahwa area border hitamnya cukup lebar, sehingga viewable areanya akhirnya sama saja dgn layar Ipaq 2210.





Batere

Kapasitas batere Lithium-Polymer yg digunakan Acer n10 cukup besar yaitu 1520 mAh.

Dengan pemakaian secara non-stop dalam kondisi backlight menyala terus secara maximum, Acer n10 mampu bertahan hingga 5 jam. Daya tahan yg tergolong sangat bagus.

Sayangnya baterenya non-removable, jadi tak dapat diganti-ganti, alias harus membongkar casing bila ingin menggantinya.





OS

Operating System yg digunakan adalah Windows Mobile 2003 

(Windows CE 4.2)





PLUS

- Dual Slot (CF dan SD)


- Batere kapasitas besar (1520 mAh) dgn daya tahan yg lama

- Performa prosesor dan grafis cukup baik di kelasnya



- Harga murah





MINUS

- Panjang dan agak tebal


- Tidak ada Bluetooh & Wifi

- Batere non-removable

- Kualitas audio tidak sebersih Ipaq

- Performa file system buruk





DATA TEKNIS



.: Acer n10







Operating system

Windows Mobile 2003 for Pocket PC Premium edition



Category

Windows Mobile 2003 ~ WinCE 4.2



Manufacturer

Acer

Size & Weight

78 mm x 130 mm x 16.9 mm :: 165 g

3.07 in x 5.12 in x 0.67 in :: 5.82 oz



Processor

Intel PXA255 (XScale) @ 300 MHz



Memory

RAM 64 MB :: SDRAM

ROM 32 MB :: Flash :: flashable





Display

Transflective TFT ::  backlight :: 4 levels

240 x 320 pixels :: 65536 colors

Diagonal size 88.9 mm, 3.5 in



Communications

USB

IrDA



Expansion options

SD / MMC

CF Type I / II



Battery

Lithium-Polymer :: 1520 mAh :: life up to 12 hours :: rechargable



Input methods

Touch Screen

Joypad :: 6 custom buttons :: record button :: 3-way scroll button



Audio

Speaker :: Microphone

Stereo 3.5mm

Setting Dial Up Internet Untuk Semua Operator

Setting Dial Up Internet 

Menggunakan Operator 

CDMA dan GSM

















1. Telkomsel Flash – Halo/Simpati/As (Waktu)

Dial Up Number : *99***1#

User Name :

Password :

Access Point : FLASH

Extra Setting : at+cgdcont=1,”IP”,”flash”







2. Telkomsel GPRS – Halo/Simpati/As (Data)

Dial Up Number : *99***1#

User Name : wap

Password : wap123

Access Point : TELKOMSEL

Extra Setting : at+cgdcont=1,”IP”,”internet”







3. Indosat – Matrix – (Data)

Dial Up Number : *99***1#

User Name :

Password :

Access Point : www.satelindogprs.com

Extra Setting : at+cgdcont=1,”IP”,”www.satelindogprs.com”







4. Indosat – Mentari – (Data)

Dial Up Number : *99***1#

User Name : indosat

Password : indosat

Access Point : www.satelindogprs.com

Extra Setting : at+cgdcont=1,”IP”,”www.satelindogprs.com”











5. Indosat – IM3 – (Data)

Dial Up Number : *99***1#

User Name : gprs

Password : im3

Access Point : www.indosat-m3.net

Extra Setting : at+cgdcont=1,”IP”,” www.indosat-m3.net”







6. Indosat – IM3 – (Waktu)

Dial Up Number : *99***1#

User Name : indosat@durasi

Password : indosat@durasi

Access Point : www.indosat-m3.net

Extra Setting : at+cgdcont=1,”IP”,” www.indosat-m3.net”







7. XL – Xplor/Bebas/Jempol (Data)

Dial Up Number : *99***1#

User Name : xlgprs

Password : proxl

Access Point : www.xlgprs.net

Extra Setting : at+cgdcont=1,”IP”,” www.xlgprs.net”





8. Telkom Flexi – Classy/Trendy (Data)

Dial Up Number : #777

User Name : telkomnet@flexi

Password : telkom

Access Point :

Extra Setting : at+crm=1





9. Telkom Flexi – Classy/Trendy (Waktu)

Dial Up Number : 080989999

User Name : telkomnet@instan

Password : telkom

Access Point :

Extra Setting : at+crm=0







10. Mobile 8 – Fren

Dial Up Number : #777

User Name : m8

Password : m8

Access Point :

Extra Setting :







11. Starone

Dial Up Number : #777

User Name : starone

Password : indosat

Access Point :

Extra Setting :







12. Esia (Waktu)

Dial Up Number : #777

User Name : esia

Password : esia

Access Point :

Extra Setting :





13. Axis – (Data)




Dial Up Number : *99***1#

User Name : axis

Password : 123456

Access Point : AXIS

Extra Setting : at+cgdcont=1,”IP”,”axis”





14. Three – (Data)





Dial Up Number : *99***1#

User Name : 3gprs

Password : 3gprs

Access Point : 3grps

Extra Setting : at+cgdcont=1,”IP”,”3gprs”



Setting Manual GPRS dan MMS Berbagai Operator



   

Setting Manual GPRS dan MMS 

 





TELKOMSEL





Parameter Setting Manual GPRS Telkomsel

Profil Name: TSEL GPRS

Data Bearer: Packet Data

APN: telkomsel

Username: wap

Prompt Password: No

Password: wap123

Authentication: Normal

Gateway IP Address: 10.1.89.130

Proxy Serv. Address: 8000

Homepage: http://wap.telkomsel.com

Connection Security: Off

Session Mode: Permanent



Parameter Setting Manual MMS Telkomsel

Profil Name: TSEL- MMS

Data Bearer: Packet Data

APN: telkomsel

Username: wap

Prompt Password: No

Password: wap123

Authentication: Normal

Gateway IP Address: 10.1.89.130

Proxy Port Number: 8000

Homepage: http://mms.telkomsel.com

Connection Security: Off

Session Mode: Permanent











XL





Parameter Setting Manual GPRS XL  

Profil Name= XL GPRS

APN: www.xlgprs.net

Username: xlgprs

Password: proxl

Proxy Server Address: 202.152.240.50

Proxy Port: 8080

Homepage: http://wap.lifeinhand.com

Data Bearer: GPRS (Paket Data)



Parameter Setting Manual MMS XL

Profil Name= XL MMS

APN: www.xlmms.net

Username: xlgprs

Prompt Password: No

Password: proxl

Proxy Server Address: 202.152.240.50

Proxy Port Number: 8080

Homepage: http://mmc.xl.net.id/servlets/mms

Data Bearer: GPRS (Paket Data)











MENTARI









Parameter Setting Manual GPRS Mentari

Profil Name: Indosat GPRS

APN: indosatgprs

Proxy Address: 10.19.19.19

Port Proxy: 8080

Data Bearer: GPRS (Paket Data)

Username: indosat

Password: indosat

Homepage: http://wap.klub-mentari.com



Parameter Setting Manual MMS Mentari

Profil Name: Indosat MMS

APN: indosatmms

Proxy Address: 10.19.19.19

Port Proxy: 8080

Data Bearer: GPRS (Paket Data)

Username: indosat

Password: indosat

Homepage: http://mmsc.indosat.com


















MATRIX





Parameter Setting Manual GPRS Matrix

Profile Name : satelindo

Homepage URL : http://wap.matrix-centro.com

IP Address : 202.152.162.250

Bearer : GPRS

User Name :

Password :

APN : satelindogprs.com






Parameter Setting Manual MMS Matrix 

Profile Name : sat-mms

Connection URL : http://mmsc.satelindogprs.com

IP Address : 202.152.162.88

Bearer : GPRS

User Name : satmms

Password : satmms

APN : mms.satelindogprs.com









IM3











Parameter Setting Manual GPRS IM3

Connection Name: M3-GPRS

APN: www.indosat-m3.net

Username: gprs

Password: im3

Proxy Address: 10.19.19.19

Proxy Port: 9201 atau 8081

Homepage: http://wap.m3-access.com



Parameter Setting Manual MMS IM3

Connection Name: M3-MMS

APN: mms.indosat-m3.net

Username: gprs

Password: im3

Proxy Address: 10.19.19.19

Proxy Port: 9201 atau 8081

Homepage: http://mmsc.m3-access.com










Parameter Setting Manual Indosat GPRS Volume Based

APN: indosatgprs

User : indosat

Pass : indosat

Proxy : 10.19.19.19

Port : 8080

Homepage : http://wap.indosat.com



Parameter Setting Manual Indosat GPRS Duration Based

APN: indosatgprs

User : indosat@durasi

Pass : indosat@durasi

Proxy : 10.19.19.19

Port : 8080

Homepage : http://wap.indosat.com



Parameter Setting Manual Indosat MMS



APN: indosatmms

User : indosat

Pass : indosat

Proxy : 10.19.19.19

Port : 8080

Homepage : http://mmsc.indosat.com













3 THREE



Parameter Setting Manual GPRS 3 Three

Profil Name: 3 GPRS

APN: 3gprs

Proxy Server Address: 10.4.0.10

Proxy Port Number: 3128

Data Bearer: GPRS (Paket Data)

Username: 3gprs

Password: 3gprs

Homepage: http://wap.three.co.id



Parameter Setting Manual MMS 3 Three

Profil Name: 3 MMS

APN: 3mms

Proxy Server Address: 10.4.0.10

Proxy Port Number: 3128

Data Bearer: GPRS (Paket Data)

Username: 3mms

Password: 3mms

Homepage: http://mms.three.co.id












    AXIS







Parameter Setting Manual GPRS


Connection Name: AXIS

Data Bearer: GPRS (Paket Data) atau PS

APN: AXIS

Username: AXIS

Password: 123456

Authentication: Normal

Proxy Address: 10.8.3.8

Proxy Port: 9201 atau 8080

Homepage: http://wap.axisworld.co.id

Connection Security: Off

Session Mode: Permanent



Parameter Setting Manual MMS

Connection Name: AXISmms

Data Bearer: GPRS (Paket Data) atau PS

APN: AXISmms

Username: AXIS

Prompt Password: No

Password: 123456

Authentication: Normal

Proxy Address: 10.8.3.8

Proxy Port: 9201 atau 8080

Homepage: http://mmsc.axisworld.co.id

Connection Security: Off

Session Mode: Permanent






Melihat Hari Suatu Tanggal





Ingin tahu kapan atau hari apa kita dulu lahir, atau ingin tahu tanggal berapa di tahun yang silam jatuh pada hari apa...?

Dengan bantuan alat berupa "Kalender Abadi" buatan seorang blogger nasional yang kreatif ini, semua itu dapat kita ketahui dengan cepat.

Walaupun di jaman serba teknologi (internet), semua itu dapat juga kita cari dengan mudah, tidak ada salahnya mencoba hal-hal yang konvensional seperti ini.

Kalender Abadi ini berupa tabel-tabel yang memuat kumpulan tahun, bulan, tanggal, dan hari dari berbagai tahun.



 Gambarnya adalah seperti berikut :





Apabila anda ingin mencetak yang lebih jelas, silahkan ambil di download area.



Cara Mencari Hari :



Misal ingin mencari hari dari tanggal 12 Desember 2012.

Pertama-tama adalah cari tahunnya.

Cari angka 2000 di tabel kiri bagian atas

Cari di bawahnya angka 12 lalu tandai.

Setelah itu tabel yang kanan tandai angka 12 untuk bulan Desember.

Carilah perpotongan antara tahun 12 dan bulan 12.

Dan yang didapat adalah angka 7.

Kemudian turunlah ke tabel-tabel kecil dibawah.

Cari yang menunjukkan angka 7.

Setelah itu carilah angka 12 yang ternyata jatuh pada hari Rabu



Cukup Mudahkan ....

Download Area

Shalawat Tarhim | Shalawat Penyejuk Hati



     Tiap kali mendengar bacaan shalawat ini, rasanya hati ini terasa sejuk. Teringat masa lalu di  tempat asal, akrab akan lantunan suara shalawat ini yang biasanya di setelkan dari kaset. Bagi para sahabat muslim, terutama yang di pedesaan, tentu pernah mendengar lantunan suara shawalat ini di masjid-masjid yang biasanya di perdengarkan sebelum adzan Shubuh. Kalaupun di perkotaan, hal ini mungkin jarang ditemui. Pada awalnya, hanya pada waktu menjelang Shubuh. Tetapi beberapa tahun ini, hampir semua waktu, sebelum Adzan dikumandangkan, selalu melantunkan shalawat tarhim ini.

   Pernah mencari tahu lewat internet, asal-usul, riwayat, ataupun pencipta dari Shalawat Tarhim, tapi sampai saat ini belum menemukan sumber yang pasti. Sampai sekarang masih penasaran siapa pencipta shalawat ini, yang isinya menurut aku bagus sekali isi syair dan lantunan nadanya. Jadi ingat akan " I'tiraf ", yang juga bagus isi syairnya. Bedanya I' tiraf ini sudah diketahui siapa pembuatnya.



 



 Berikut ini syair dari Shalawat Tarhim  :





Shalawat Tarhim , syair dan artinya



Ash-shalâtu was-salâmu ‘alâyk

Yâ imâmal mujâhidîn yâ Rasûlallâh

Ash-shalâtu was-salâmu ‘alâyk

Yâ nâshiral hudâ yâ khayra khalqillâh

Ash-shalâtu was-salâmu ‘alâyk

Yâ nâshiral haqqi yâ Rasûlallâh

Ash-shalâtu was-salâmu ‘alâyk

Yâ Man asrâ bikal muhayminu laylan nilta mâ nilta wal-anâmu niyâmu

Wa taqaddamta lish-shalâti fashallâ kulu man fis-samâi wa antal imâmu

Wa ilal muntahâ rufi’ta karîman

Wa ilal muntahâ rufi’ta karîman wa sai’tan nidâ ‘alaykas salâm

Yâ karîmal akhlâq yâ Rasûlallâh

Shallallâhu ‘alayka wa ‘alâ âlika wa ashhâbika ajma’în




Shalawat dan salam semoga tercurahkan padamu

duhai pemimpin para pejuang, ya Rasulullah

Shalawat dan salam semoga tercurahkan padamu

duhai penuntun petunjuk Ilahi, duhai makhluk yang terbaik

Shalawat dan salam semoga tercurahkan atasmu

Duhai penolong kebenaran, ya Rasulullah

Shalawat dan salam semoga tercurahkan padamu

Wahai Yang Memperjalankanmu di malam hari Dialah Yang Maha Melindungi

Engkau memperoleh apa yang kau peroleh sementara semua manusia tidur

Semua penghuni langit melakukan shalat di belakangmu

dan engkau menjadi imam

Engkau diberangkatkan ke Sitratul Muntaha karena kemulianmu

dan engkau mendengar suara ucapan salam atasmu

Duhai yang paling mulia akhlaknya, ya Rasulullah

Semoga shalawat selalu tercurahkan padamu, pada keluargamu dan sahabatmu.



Sumber : http://shalatdoa.blogspot.com/2008/05/shalawat-tarhim-dan-audionya.html





Kerja | "Selingan" Menunggu Waktu Shalat

"Kisah ini saya posting ulang, karena ada hikmah (pelajaran) bagus yang dapat kita ambil. Berdasarkan pengalaman seseorang yang sudah pernah diposting dalam suatu web beberapa tahun silam."





Kerja itu "selingan" menunggu waktu Shalat.





Ketika Pak Heru, atasan saya, memerintahkan untuk mencari klien yang bergerak di bidang interior, seketika pikiran saya sampai kepada Pak Azis.

Meskipun hati masih meraba-raba, apa mungkin Pak Azis mampu membuat kios internet, dalam bentuk serupa dengan anjungan tunai mandiri dan dari kayu pula, dengan segera saya menuju ke bengkel workshop Pak Azis.



Setelah beberapa kali keliru masuk jalan, akhirnya saya menemukan bengkel Pak Azis, yang kini ternyata sudah didampingi sebuah masjid. Pak Azispun tampak awet muda, sama seperti dulu, hanya pakaiannya yang sedikit berubah. Kali ini dia selalu memakai kopiah putih. Rautnya cerah, fresh, memancarkan kesan tenang dan lebih santai. Wajah yang sering terbasuhkan air wudhu. Selalu bercahaya.



Hidayah Allah ternyata telah sampai sejak lama, jauh sebelum Pak Azis berkecimpung dalam berbagai dinamika kegiatan Islam. Hidayah itu bermula dari peristiwa angin puting-beliung, yang tiba-tiba menyapu seluruh atap bengkel workshop-nya, pada suatu malam kira-kira lima tahun silam. "Atap rumah saya tertiup angin sampai tak tersisa satupun. Terbuka semua." cerita Pak Azis."Padahal nggak ada hujan, nggak

ada tanda-tanda bakal ada angin besar. Angin berpusar itupun cuma sebentar saja."



Batin Pak Azis bergolak setelah peristiwa itu. Walau uang dan pekerjaan masih terus mengalir kepadanya, Pak Azis tetap merasa gelisah, stres & selalu tidak tenang. "Seperti orang patah hati, Ndra. Makan tidak enak, tidur juga susah.", cerita Pak Azis lagi.



Lama-kelamaan Pak Azis menjadi tidak betah tinggal di rumah dan stres. Padahal, sebelum kejadian angin puting-beliung yang anehnya hanya mengenai bengkel workshop merangkap rumahnya saja, Pak Azis merasa hidupnya sudah sempurna. Dari desainer grafis hingga jadi arsitek. Dengan keserbabisaannya

itu, pak Azis merasa puas dan bangga, karena punya penghasilan tinggi. Tapi setelah peristiwa angin puting-beliung itu, pak Azis kembali bangkrut, beliau bertanya dalam hati : "apa sih yang kurang, apa salahku?"



Akhirnya pak Azis menekuni ibadah secara mendalam "Seperti musafir atau walisongo, saya mendatangi masjid-masjid di malam hari. Semua masjid besar dan beberapa masjid di pelosok Bandung ini, sudah pernah saya inapi."

Setahun lebih cara tersebut ia jalani, sampai kemudian akhirnya saya bisa tidur normal, bisa menikmati pekerjaan dan keseharian seperti sediakala.







"Bahkan lebih tenang dan santai daripada sebelumnya."

"Lebih tenang ? Memang Pak Azis dapet hikmah apa dari tidur di masjid itu ?"



"Di masjid itu kan tidak sekedar tidur, Ndra. Kalau ada shalat malam, kita dibangunkan, lalu pergi wudhu dan tahajjud. Karena terbiasa, tahajjud juga jadi terasa enak. Malah nggak enak kalau tidak shalat malam, dan shalat-shalat wajib yang lima itu jadi kurang enaknya, kalau saya lalaikan. Begitu, Ndra."



"Sekarang tidak pernah terlambat atau bolong shalat-nya, Pak Azis ?"



"Alhamdulillah. Sekarang ini saya menganggap bhw yg utama itu adalah shalat. Jadi, saya dan temen-temen menganggap kerja itu cuma sekedar selingan aja."



"Selingan ?"



"Ya, selingan yang berguna. Untuk menunggu kewajiban shalat, Ndra."





Untuk beberapa lama saya terdiam, sampai kemudian adzan ashar mengalun jelas dari masjid samping rumah Pak Azis. Pak Azis mengajak saya untuk segera pergi mengambil air wudhu, dan saya lihat para pekerjanyapun sudah pada pergi ke samping rumah, menuju masjid.

Bengkel workshop itu menjadi lengang seketika. Sambil memandang seluruh ruangan bengkel, sambil berjalan menuju masjid di samping workshop, terus terngiang-ngiang di benak saya :



"Kerja itu cuma selingan, Ndra. Untuk menunggu waktu shalat... "



Sepulangnya dari tempat workshop, sambil memandang sibuknya lalu lintas di jalan raya, saya merenungi apa yang tadi dikatakan oleh Pak Azis.

Sungguh trenyuh saya, bahwa setelah perenungan itu, saya merasa sebagai orang yang sering berlaku sebaliknya.

Ya, saya lebih sering menganggap shalat sebagai waktu rehat, cuma selingan, malah saya cenderung lebih mementingkan pekerjaan kantor.

Padahal sholat yang akan bantu kita nantinya ...(Sungguh saya orang yang merugi..)



Kadang-kadang waktu shalat dilalaikan sebab pekerjaan belum selesai, atau rapat dengan klien dirasakan tanggung untuk diakhiri.

Itulah penyebab dari kegersangan hidup saya selama ini.

Saya lebih semangat dan habis-habisan berjuang meraih dunia, daripada mempersiapkan bekal terbaik untuk kehidupan kekal di akhirat nanti.

Padahal dunia ini akan saya tinggalkan juga ...... kenapa saya begitu bodoh.



Saya lupa, bahwa shalat adalah yang utama.

Mulai saat itu saya berjanji untuk mulai shalat di awal waktu ...



===================================================

"Semoga pengalaman sahabat tadi dapat berguna bagi kita semua terutama sahabat muslim semuanya, walau mungkin masih banyak yang sulit untuk menerapkannya, paling tidak hati kita tergerak untuk berubah jadi lebih baik."

Recent Visitor


Powered by Find IP Address
 
Copyright © Just NoteBook. All rights reserved.
Design by Wpthemedesigner.
Converted By Anshul.